Keberadaan personal computer atau PC semakin terganti dengan hadirnya laptop atau komputer jinjing. Laptop keluaran terbaru yang memiliki fasilitas lebih lengkap daripada PC membuat konsumen lebih memilih komputer dengan mobilitas tinggi ini.
Permintaan yang semakin tinggi akan produk laptop nampak dalam Super Bazar Computer di Java Mall dan Festival Komputer Indonesia 2009 di DP Mall sejak tanggal 10-14 Juni 2009. Sebagian besar stan, baik toko komputer maupun produsen menawarkan laptop sebagai produk utama.
Ketua Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) Dewan Pengurus Daerah Jateng Kadar Pono mengungkapkan, penurunan permintaan PC sangat drastis. Untuk satu toko misalnya, jika sebelumnya rata-rata ada satu hingga lima orang membeli PC, sekarang hanya ada satu peminat setiap minggunya.
"Sekarang orang lebih mengutamakan mobilitas. Dengan spesifikasi yang sama, notebook dapat dibawa ke mana saja yang dikehendaki pemiliknya. Pergeseran ini tidak dapat dihindari," ujar Kadar.
Maraknya netbook yang sempat booming dan peningkatannya mencapai 300 persen pada awal tahun kini juga mulai mereda. Kini semua produsen laptop mengeluarkan produk netbook. Artinya, menurut Kadar, peminatnya tetap tinggi. Namun, masyarakat mulai menyadari perbedaan keduanya. Netbook tidak dapat difungsikan seperti komputer layaknya notebook.
Hartono Gunawan, pemilik HG Computer yang juga Ketua Panitia Super Bazar Computer menyatakan hal serupa. Permintaan PC untuk perorangan berkurang drastis. Namun, PC kini memiliki segmen sendiri, yaitu perkantoran dan lembaga pendidikan.
"Tetap ada peminat PC yang terus stabil. Selain karena harganya lebih murah, ada fungsi PC yang tidak bisa digantikan notebook, terutama terkait dengan sistem di perusahaan atau lembaga," kata Hartono.
Harga turun
Dalam pameran kali ini, Kadar juga menyampaikan bahwa rata-rata harga produk turun sekitar 20 persen. Hal itu disebabkan menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS yang kini berada pada Rp 10.000 per satu dollar AS.
Apalagi pelaksanaan pameran bersamaan dengan kenaikan kelas siswa sekolah. Kadar berpendapat, banyak orangtua yang beralih memberikan hadiah kenaikan kelas pada anaknya berupa notebook atau netbook.
Karena itu, Super Bazar Computer yang diadakan oleh Apkomindo menargetkan transaksi mencapai Rp 5-6 miliar. Sedangkan segmen yang dibidik lebih banyak pelajar dan mahasiswa.
0 comment:
Post a Comment